Img

KAI Logistik Tandatangani Perjanjian Kerjasama dengan PT PPLI

Bertempat di kantor PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI), pada Jum'at (19/11) telah dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama antara KAI Logistik dengan PT PPLI tentang Pengiriman Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Limbah B3). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Plt Direktur Utama (GU), Direktur Operasi (GO), VP Multicommodity (GOM), Manager Operation of Multicommodity (GOMO), Manager Marketing & Sales of Multicommodity (GOMM) beserta jajaran serta turut hadir juga President Director PPLI Yoshiaki Chida, Direktur Logistik PPLI Hiroki Eto dan Direktur Operasional PPLI Syarif Hidayat beserta jajaran.

Penandatanganan PKS dilakukan oleh Plt Direktur Utama KAI Logistik serta President Director PPLI, Yoshiaki Chida. Sesaat sebelum penandatanganan, President Director PPLI, Yoshiaki Chida mengungkapkan dalam sambutannya "Kerjasama ini merupakan sinergi dalam industri logistik 4.0 khususnya dalam angkutan limbah B3. Selain itu, angkutan limbah B3 menggunakan moda kereta api juga memiliki jaminan keselamatan, keamanan dan memberikan efisiensi khususnya dalam waktu tempuh"

Sementara, Plt Direktur Utama KAI Logistik menyampaikan bahwa kerjasama antara KAI Logistik dan PT PPLI yang berlaku selama 5 (lima) tahun tersebut juga merupakan wujud kontribusi dan dukungan kedua belah pihak terhadap Peraturan Pemerintah nomor 22 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Saat ini KAI Logistik menjadi satu-satunya penyedia jasa logistik berbasis kereta api untuk angkutan Limbah B3 yang telah mengantongi izin dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI serta Kementerian Perhubungan RI. Dimana dalam kegiatan operasionalnya KAI Logistik selalu memprioritaskan aspek keamanan dan keselamatan selama pengiriman barang. Hal itu tertuang pada berbagai prosedur salah satunya pengawalan personil tersertifikasi di gerbong khusus yang diikutkan dalam setiap perjalanan.

Setiap perjalanan angkutan KA limbah akan melalui proses pemeriksaan pada check points yang tersebar di Cepu, Semarang, Tegal, Cirebon dan Arjawinangun. Selain itu, KAI Logistik juga telah membentuk tim tanggap darurat yang akan bertindak secara cepat pada setiap kejadian tidak terduga dan melengkapi emergency shelter dengan fasilitas spill kit untuk penanganan limbah. Pada kerjasama ini, KAI Logistik siap mengangkut setidaknya 1.200 Teus dalam setahun dengan ritase perjalanan sebanyak tiga kali dalam satu minggu.